Para Nakes di Surabaya Belum Terima Insentif Sejak Awal Tahun 2021
Selasa, 20 Juli 2021 – 23:08 WIB
Namun, Mahfudz tetap mengapresiasi kebijakan Pemkot Surabaya yang telah membuka lowongan tenaga kesehatan di tengah kondisi darurat Covid-19.
"Akan tidak manusiawi ketika puskesmas buka 24 jam namun jumlah nakesnya tetap. Setidaknya ditambah 4 sampai 6 orang," katanya.
Sekretaris Daerah Kota Surabaya Hendro Gunawan saat di konfirmasi wartawan melalui Whatsapp mengaku pihaknya akan menindaklanjuti persoalan tersebut.
Namun, Hendro mengatakan yang pasti insentif nakes itu sudah dianggarkan.
"Saya belum cek, tapi alokasi anggaran sudah ada semua. Pencairan ada di Dinkes dan BPKPD," katanya. (mcr6/antara/jpnn)
DPRD Surabaya mendesak pemerintah kota untuk segera membayarkan insentif bagi tenaga kesehatan khusus pasien Covid-19 yang belum cair sejak awal tahun 2021.
Redaktur & Reporter : Angga Setiawan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News