Begini Tanggapan Pemkot Surabaya Soal Ratusan Ribu Warganya yang 'Hilang'
Kamis, 27 Mei 2021 – 15:18 WIB
Kepala Dispendukcapil Surabaya Agus Sonhaji menanggapi soal kejanggalan data kependudukan di laman resmi dinasnya. (FOTO ANTARA/HO-Humas Pemkot Surabaya)
Menurut dia, data tersebut aneh karena pada 2020 hanya diungkapkan 56.394 jumlah kelahiran serta 25.845 kasus kematian. Artinya surplus 30.549 jiwa.
Jika 30.549 itu ditambah selisih data 2019 dan 2020 (188.213), maka ada 218.762 penduduk yang datanya masih misterius.
"Mungkinkah ratusan ribuan tersebut keluar pindah dari Surabaya?" kata Kholid. (antara/mcr13/jpnn)
Dispendukcapil Surabaya menanggapi kejanggalan data kependudukannya yang menunjukan 'hilang'-nya ratusan ribu jiwa.
Redaktur & Reporter : Fahmi Azis
Sumber Antara
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News
