Saat Wali Kota Malang Kritik Pemerintah Pusat, Ini Masalahnya

Selasa, 14 Desember 2021 – 17:52 WIB
Saat Wali Kota Malang Kritik Pemerintah Pusat, Ini Masalahnya - JPNN.com Jatim
Wali Kota Malang, Sutiaji ketika memeriksa kelangkaan minyak goreng. Foto: Humas Pemkot Malang (13/12).

jatim.jpnn.com, MALANG - Wali Kota Malang, Sutiaji mengkritik kebijakan pemerintah pusat yang dinilai mementingkan ekspor minyak goreng ke luar negeri ketimbang memperhatikan kebutuhan di pasar domestik.

Pihaknya bahkan sudah melakukan protes secara tersurat kepada pemerintah pusat dan sekarang masih dalam tahap menunggu kebijakan terbaru.

Dia juga menyinggung pihak pemerintah pusat yang kurang tegas dalam menentukan keputusan yang baik dan menguntungkan masyarakat.

"Kalau kami di daerah sifatnya menunggu. Kami hanya bisa menginformasikan ke pusat,” katanya, Senin (13/12).

Sutiaji menilai pihaknya sudah berkali-kali menyampaikan agar pemerintah pusat harus hadir sejak beberapa tahun lalu.

“Pemerintah hadir itu, caranya Bulog-lah yang jadi pemandu semuanya," ucapnya.

Kepala Bulog Cabang Malang, Supriyono menyatakan kelangkaan stok minyak goreng di daerah setempat membuat harganya meroket.

Dia pun mengakui hal itu dipengaruhi kebijakan ekspor minyak goreng sampai berdampak pada kekurangan stok di dalam negeri.

Wali Kota Malang, Sutiaji menyoroti kebijakan pemerintah pusat yang menybabkan lonjakan harga minyak goreng.
Facebook JPNN.com Jatim Twitter JPNN.com Jatim Pinterest JPNN.com Jatim Linkedin JPNN.com Jatim Flipboard JPNN.com Jatim Line JPNN.com Jatim JPNN.com Jatim

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News