ART Korban Kekerasan Majikan, Khofifah Minta Dinsos Memantau
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyoroti kasus dugaan penganiayaan yang dialami asisten rumah tangga (ART) berinisial EAS (45) oleh majikannya.
"Saya minta Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur memantau langsung ART yang diduga mengalami penyiksaan," kata Khofifah, Minggu (9/5).
Mantan Menteri Sosial itu mengatakan saat ini EAS masih menjalani pemeriksaan dan visum di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jawa Timur dan dalam penyembuhan.
"Sebab, di tubuh korban banyak ditemukan bekas luka, seperti di tangan, kaki, dan punggungnya," ujarnya.
Khofifah pun sempat menjenguk AP (10), anak EAS di UPT Perlindungan dan Pelayanan Sosial Asuhan Balita Jatim di Sidoarjo.
Baca Juga:
Selain memberi bantuan EAS, pemerintah juga bakal melakukan pendampingan psikolog kepada anaknya.
"AP ditakutkan mengalami trauma karena ada dugaan penyiksaan tersebut di depan mata anak itu," katanya.
EAS sebelumnya diduga mengalami penganiayaan terus-menerus oleh majikannya.
Ironisnya, majikan sempat membawa korban ke Lingkungan Pondok Sosial (Liponsos) Keputih, Surabaya, dengan alasan bahwa EAS mengalami gangguan jiwa. (antara/mcr13/jpnn)
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa kerahkan stafnya memantau ART dugaan korban penganiayaan.
Redaktur & Reporter : Fahmi Azis
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News