Oh Ternyata Ini Alasan Arema FC Pilih Tes Kinetik Ketimbang VO2 Max, Masuk Akal!

Rabu, 28 September 2022 – 13:40 WIB
Oh Ternyata Ini Alasan Arema FC Pilih Tes Kinetik Ketimbang VO2 Max, Masuk Akal! - JPNN.com Jatim
Pelatih Arema FC Javier Roca mengungkapkan pertimbangannya lebih memilih melakukan tes kinetik ketimbang VO2 Max. Foto: LIB

"Kami mau injury prevention (pencegahan cedera). Kan ada tes keseimbangan penggunaan kaki kanan dan kiri, ada lompatan juga supaya kami tahu bisa balance," tuturnya.

"Jangan sampai pemain kaki kanan saja yang kuat tapi kaki kiri jadi beban lalu cedera," imbuh Yanuar.

Selain itu, tes kinetik juga menjadi salah satu patokan di level mana sepak bola yang bisa dimainkan para pemain.

Dia memberi contoh bahwa otot hamstring para pemain di Premier League mampu mengangkat beban sampai 400 newton.

"Di Indonesia, rata-rata 335-350 newton. Dari data tersebut, kami bisa tahu bahwa kalau kami mau bermain di sana, gapnya kejauhan. Jadi, kami harus mengejar itu untuk bisa sampai ke sana," ucapnya. (antara/faz/jpnn)

Tidak sekonyong-konyong, pelatih Arema FC menentukan untuk lebih memilih tes kinetik daripada VO2 Max. Berikut pertimbangannya.

Redaktur & Reporter : Fahmi Azis

Facebook JPNN.com Jatim Twitter JPNN.com Jatim Pinterest JPNN.com Jatim Linkedin JPNN.com Jatim Flipboard JPNN.com Jatim Line JPNN.com Jatim JPNN.com Jatim

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News