Gubernur Khofifah Dorong Identifikasi Potensi Atlet Tiap Cabor

jatim.jpnn.com, MALANG - Seluruh kabupaten kota di Jawa Timur diminta Gubernur Khofifah Indar Parawansa untuk melakukan identifikasi potensi atlet.

Dia mengatakan bahwa proses identifikasi potensi atlet tersebut harus dilakukan pada masing-masing cabang olahraga (cabor).

"Kami identifikasi potensi atlet di tiap cabang olahraga yang bisa disumbang oleh masing masing daerah sehingga fokus pembinaan atlet juga bisa dilakukan maksimal," kata Khofifah di Malang, Jumat (23/9).

Dia menjelaskan jika proses identifikasi itu terlaksana, akan lebih banyak medali yang bisa dibawa pulang oleh kontingen Jawa Timur, termasuk membuka peluang untuk menjadi juara umum seperti pada Pekan Olahraga Nasional (PON).

Menurutnya, dalam menyambut ajang olimpiade maupun event olahraga bergengsi lainnya, proses penyiapan atlet di masing-masing daerah diharapkan bisa dikuatkan bersama dengan pemetaan yang mendetail dan terukur.

"Misalnya Kota Malang, target emas berapa, perak berapa, dan perunggu berapa di cabor apa. Begitu pula kabupaten kota lainnya. Itu sangat strategis," ujarnya.

Khofifah menegaskan bahwa dalam sejarah olahraga Indonesia, Jawa Timur adalah kawah Candradimuka bagi lahirnya atlet olahraga berprestasi. Bukan hanya di tingkat nasional, melainkan juga internasional.

"Jatim memiliki semua elemen terbaik untuk meraih itu. Mulai atlet yang berkualitas, pelatih yang handal, fasilitas olahraga yang menyeluruh hingga di tingkat masyarakat, kompetisi berjenjang, spirit dan karakter warga yang kompetitif," katanya.