Viral, Modus Penipuan Berkedok Resto di GrabFood dan GoFood
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Beberapa waktu lalu, viral restoran fiktif di Surabaya yang rupanya muncul dalam aplikasi GrabFood maupun GoFood.
Polisi pun menelusuri sumber informasi tersebut. Tim Resmob Polrestabes Surabaya mengantongi nama beberapa saksi yang mengetahui restoran yang diduga menipu para konsumennya.
Kanit Resmob Polrestabes Surabaya Iptu Arief Rizky Wicaksana mengatakan personelnya berhasil menghubungi pemilik akun Instagram @kdeviana yang menjadi korban dan memviralkan informasi itu.
"Kami ajak buat LP (laporan polisi) karena perkara tersebut masuk ke delik aduan. Jadi, harus ada korban yang melapor," ujar dia saat dikonfirmasi, Senin (14/6).
LP itu diterima pada Jumat (11/6) lalu. Tahapan penyelidikan akhirnya dimulai.
Polrestabes Surabaya kini telah memintai keterangan empat orang saksi. Namun, Arief masih belum menjelaskan siapa saja mereka dan bagaimana hasil pemeriksaannya.
"Kami masih akan memanggil saksi-saksi lain," tutur Iptu Arief.
Dia memprediksi korban dari restoran palsu itu masih ada lagi. Tetapi penyidik sementara masih fokus terhadap satu korban yang mengajukan LP sebelumnya.
Polisi menyelidiki kasus dugaan penipuan resto fiktif di Surabaya yang muncul di aplikasi GrabFood dan GoFood.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News