Pelaku Pembantaian di Kediri Ditangkap, Lokasi Sabit Penuai Nyawa Jadi Misteri
jatim.jpnn.com, KEDIRI - Celurit atau sabit yang digunakan pelaku pembantaian di Kediri masih belum ditemukan.
Pria berinisial R warga Desa Pojok, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri itu membuang sajam itu setelah membacok sejumlah warga.
Akibatnya, sepuluh orang menjadi korban dalam insiden pembacokan itu dan empat di antaranya meninggal, sedangkan enam sisanya luka.
Aparat kepolisian dari Polres Kediri kini masih mencari keberadaan sabit penuai nyawa tersebut.
"Alat sejenis celurit masih kami cari. Tadi pelaku sempat lari ke arah kebun," kata Kasat Reskrim Polres Kediri AKP Rizkika Atmadha Putra, Senin (7/3).
Selain itu, polisi juga masih berusaha menggali keterangan para saksi di lokasi kejadian untuk mengetahui motif sebenarnya pelaku pembantaian di Kediri tersebut.
"Untuk motifnya, kami kumpulkan dari keterangan saksi, baru dapat kami jelaskan apa motifnya, cara melakukan seperti apa. Banyak saksinya," jelasnya.
Polisi mengaku kesulitan mencari menggali informasi dari pelaku lantaran yang bersangkutan sempat diam sehingga polisi belum banyak mendapatkan petunjuk.
Sabit penuai nyawa yang dipakai pelaku pembantaian di Kediri dicari polisi, simak selengkapnya
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News