Polisi Selidiki Penyebab Kecelakaan Mobil Anggota PBNU di Tol Ngawi-Solo

jatim.jpnn.com, NGAWI - Polisi menyelidiki penyebab kecelakaan mobil rombongan anggota PBNU yang ditumpangi Ketua Lembaga Dakwah (LD) KH Abdullah Syamsul Arifin (Gus Aab) di Tol Ngawi-Solo yang menyebabkan satu orang tewas.

Kasi Humas Polres Ngawi Iptu Dian Ambarwati mengatakan dari pemeriksaan sementara, kendaraan Toyota Fortuner bernopol P 1672 HO yang ditumpangi Gus Aab mengalami selip kemudian menghantam guard rail di sisi kiri jalan hingga terperosok ke parit di KM 549B.

"Saat kejadian, kondisi sedang hujan. Kurang hati-hati diduga menjadi penyebab Toyota Fortuner mengalami selip oleng ke kiri menabrak guard rail dan terpental masuk ke parit," ujar Dian, Senin (29/1).

Pihaknya menduga mobil Gus Aab mengalami aquaplaning. Dalam insiden kecelakaan itu, satu orang dilaporkan meninggal dunia dan dua lainnya luka-luka.

Korban meninggal di lokasi kejadian adalah atas nama Muhammad Baidowi (30), warga Dusun Krajan Karangan, Desa Curah Kalong, Bangsal Sari, Jember yang merupakan driver dari Gus Aab.

Adapun dua korban luka-luka ialah Gus Aab bersama Hisyam Abdullah (18), putranya yang dirawat di RS Widodo Ngawi.

Berdasarkan pemeriksaan sementara, meski ditugasi sebagai driver, petugas mendapati Baidowi bukanlah pengemudi Fortuner P-1672-HO saat kecelakaan. Baidowi diduga bergantian dengan Hisyam Abdullah.

Kapolres Ngawi AKBP Argowiyono menyempatkan diri membesuk Gus Aab yang dirawat di RS Widodo. Pihaknya berharap pengasuh Ponpes Darul Arifin di Jember itu segera diberi kesembuhan.