Ayah & Anak Tersapu Ombak Saat Memancing di Pantai Pudak, Jasadnya Terjepit Tebing
jatim.jpnn.com, BLITAR - Seorang ayah dan anak mengalami kejadian nahas saat memancing di Pantai Pudak, Ngadipuro, Wonotirto, Blitar pada Jumat (24/6).
Mereka berdua dilaporkan jatuh terhantam ombak saat memancing pada sore menjelang malam hari.
Kepala Kantor SAR Surabaya Hari Adi Purnomo mengatakan pencarian terhadap kedua korban memakan waktu cukup lama. Korban pertama baru ditemukan pada Sabtu (25/6) di hari kedua pencarian.
"Tim SAR gabungan menemukan korban pertama si anak yang berusia 13 tahun dalam keadaan meninggal," kata Hari.
Korban ditemukan pada titik koordinat 8°19'38"S 112°12'10"E, lalu dievakuasi menuju Puskesmas Panggungrejo diserahkan kepada pihak berwenang.
Setelah itu, Pos SAR Trenggalek yang dikomandoi Yoni Fariza kembali melakukan pencarian korban lainnya bernama Sumaji (46).
Pencarian dilakukan dengan membagi tim menjadi tiga search and rescue (SRU). SRU 1 mencari di laut menggunakan perahu nelayan dengan luas area kurang lebih 2,5 NM.
Kemudian, SRU 2 dan SRU 3 mencari di darat menyisir di antara tebing serta menyebarkan kabar hilangnya kedua korban dengan harapan warga sekitar yang menemukannya melapor kepada petugas SAR gabungan.
Ayah dan Anak di Blitar mengalami kejadian nahas saat memancing di Pantai Pudak. Mereka berdua tersapu ombak lalu ditemukan meninggal terjepit tebing.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News