DSDABM Surabaya Janji Tangani Aduan Masyarakat 1x24 Jam, Kalau Tidak Bakal Begini

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Kota Surabaya menerima banyak pengaduan dalam kurun waktu lima bulan.

Kepala DSDABM Lilik Arijanto mengaku telah menerima banyak pengaduan dari masyarakat mulai jalan berlubang hingga genangan air pascahujan.

"Tak jarang menerima surat pengaduan dari warga dan awak media. Ada yang lewat aplikasi Wargaku. Laporan seperti itu paling lambat harus kami tangani 1×24 jam,” paparnya, Kamis (16/6).

Pihaknya berharap bisa konsisten dalam menangani keluhan masyarakat. terutama mengenai genangan ketika hujan lebat.

Masyarakat juga harus berpartisipasi dengan memberikan laporan yang sesuai dengan kondisi lapangan, jangan sampai memberikan laporan palsu.

“Selain membahayakan, laporan itu jangan hanya di atas kertas, tetapi juga teruji di lapangan,” kata Lilik.

Terdapat enam indeks kinerja operasional (IKO) DSADBM yang tercantum dalam kontrak kinerja tahun 2022 telah ditandatangani oleh Wali Kota Eri Cahyadi.

Jika, dari keenam IKO tersebut tidak bisa dijalankan maka seluruh jajaran DSDABM akan mengundurkan diri tanpa diminta. (mcr23/jpnn)