Perjuangan Oskar, Putra Papua yang Lulus Sarjana Hanya dengan Rp 6,4 Juta
Selama berkuliah, putra dari pasangan Irianto Agustinus dan Lidia Agustin itu ingin memanfaatkan kesempatan emas untuk aktif berorganisasi. Dia terlibat aktif dalam bidang akademik maupun nonakademik
Oskar juga aktif berkompetisi dan mengikuti kegiatan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
"Pertama, saya ikut pertukaran pelajar dengan tujuan Universitas Katolik Parahyangan, ITL Trisakti, dan Universitas Pembangunan Jaya. Lalu saya juga ikut Studi Independen di Microsoft selama enam bulan dan melakukan sertifikasi internasional Microsoft selama empat kali,” jelasnya.
Dia bersyukur bisa lulus dalam studi tujuh semester dengan IPK 3,86. Selain itu, saat wisuda juga dilakukan secara offline.
“Itu merupakan suatu anugerah bagi saya karena sebelumnya harus kuliah online,” ungkapnya.
Dalam waktu dekat, Oskar akan kembali ke Papua untuk mengabdi sambil mempersiapkan studi magister.
“Kalau bisa, bekerja terlebih dahulu itu lebih baik. Ilmu dan pengalaman saya akan diberikan untuk kemajuan daerah dan masyarakat di sana,” kata Oskar. (mcr12/jpnn)
Cerita perjuangan Oskar, pemuda asal Papua yang lulus sarjana hanya Rp 6,4 juta.
Redaktur : Fahmi Azis
Reporter : Arry Dwi Saputra
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News