Seluruh Kelas di SD Diharapkan Bisa Gelar PTM, Reni: Kasihan Para Siswa

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Wakil Ketua DPRD Surabaya, Reni Astuti menyoroti soal pembelajaran tatap muka (PTM) untuk jenjang SD yang kini hanya terbatas pada kelas 6 saja.

Dia meminta Pemkot Surabaya kembali membuka PTM untuk semua kelas di jenjang SD.

Pasalnya, hampir semua kegiatan di Kota Pahlawan sudah mulai berjalan normal. Bahkan, Jalan Tunjungan ditetapkan sebagai ikon destinasi wisata baru dan dibuka untuk umum.

"PTM seharusnya tidak hanya berlaku untuk siswa SMP maupun SD kelas 6 saja, melainkan kelas-kelas lainnya diberi kesempatan juga," kata Reni, Senin (29/11).

Dia pun menilai tidak jadi soal bila ada sebagian orang tua yang masih belum memberikan izin anaknya untuk mengikuti PTM.

"Tidak apa-apa kalau ada orang tua yang yang masih berkenan anaknya untuk di rumah. Namun untuk SD, jangan hanya kelas 6 saja yang dibuka karena kondisinya sekarang sudah lebih baik," ujar Reni.

Tentunya, tiap sekolah diharuskan menerapkan prokes dan memiliki persiapan mitigasi. Dengan begitu, kalau nanti ada kasus, sekolah bisa menekan dampaknya seminimal mungkin.

"Kasihan anak yang sekolah. Mereka seharusnya diberi kesempatan untuk memulai PTM. Itu yang saya kira yang harus mendapat perhatian," tutur dia.