PMI Jember Lakukan Fogging di Desa Tanggul Kulon Usai Seorang Balita Meninggal Terkena DBD

Kamis, 10 Juni 2021 – 05:00 WIB
PMI Jember Lakukan Fogging di Desa Tanggul Kulon Usai Seorang Balita Meninggal Terkena DBD  - JPNN.com Jatim
Relawan PMI Jember melakukan pengasapan di Desa Tanggul Kulon, Kecamatan Tanggul, Kabupaten Jember, Rabu (9/6/2021) setelah satu balita asal Lumajang meninggal dunia akibat DBD setelah menginap beberapa hari di Desa Tanggul Kulon. (ANTARA/ HO - Humas PMI Jember)

jatim.jpnn.com, JEMBER - Palang Merah Indonesia (PMI) Jember, Jawa Timur, melakukan fogging atau pengasapan di Desa Tanggul Kulon setelah seorang balita meninggal dunia terkena penyakit demam berdarah dengue (DBD).

"Para relawan hari ini melakukan fogging sebanyak 100 rumah warga di RT 1 dan 2, RW VI, Desa Tanggul Kulon," kata Kepala Unit Markas PMI Jember, Jawa Timur, Rupianto, Kamis (10/6).

Rupianto mengimbau kepada masyarakat untuk mulai mewaspadai penyebaran penyakit DBD.

Terlebih, Indonesia saat ini memasuki pancaroba (peralihan musim hujan ke musim kemarau) yang mendukung kondisi tempat kembang biak nyamuk DBD.

"Menerapkan pola hidup bersih dan sehat dan menggalakkan pemberantasan sarang nyamuk akan mencegah masyarakat dari ancaman penyakit DBD," kata Rupianto.

Kepala Desa Tanggul Kulon Arifin Wahyuono mengatakan satu balita yang meninggal dunia karena DBD itu merupakan penduduk Kabupaten Lumajang.

Bayi tersebut dikatakan telah bermalam di Desa Tanggul Kulon selama beberapa hari.

Arifin juga mengimbau warganya untuk melakukan pemberantasan sarang nyamuk dengan memperhatikan kebersihkan di lingkungan sekitar sebagai bentuk pencegahan munculnya penyakit DBD.

PMI Jember melakukan fogging ke Desa Tanggul Kulon setelah seorang balita yang bermalan di sana meninggal dunia terkena penyakit DBD.
Facebook JPNN.com Jatim Twitter JPNN.com Jatim Pinterest JPNN.com Jatim Linkedin JPNN.com Jatim Flipboard JPNN.com Jatim Line JPNN.com Jatim JPNN.com Jatim

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News