Ultimatum Wali Kota Eri Buat Para Guru di Surabaya, Keras, Kalimatnya Begini
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengingatkan para guru di daerahnya agar kejadian kekerasan terhadap murid SMPN 49 setempat tidak terulang kembali.
Jika terjadi lagi, lanjut Eri, dirinya tak akan segan-segan untuk mendatangi pelaku kekerasan langsung.
“Kalau ada lagi seperti itu, saya pastikan seng nabrak gurune wali kota e dewe (yang menghadapi gurunya, wali kota sendiri),” ujarnya saat mengunjungi SMPN 49 Surabaya, Sabtu (29/1).
Terkait dengan sanksi yang diberikan kepada guru pelaku kekerasan, Eri mengungkapkan Inspektorat bakal melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
“Saya tadi bertemu gurunya. Alhamdulillah sudah meminta maaf kepada orang tua murid,” tuturnya.
Eri meminta dengan adanya kejadian ini, Dinas Pendidikan (Dispendik) Surabaya harus menguatkan dan melakukan tes integritas kepada guru-guru setempat.
“Supaya memastikan supaya guru mempunyai jiwa yang mengayomi,” ujarnya
Eri juga memastikan, korban pelaku kekerasan serta teman satu kelasnya bakal mendapat pendampingan psikologis.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyampaikan peringatan kepada para guru di daerahnya menyusul adanya insiden kekerasan terhadap murid.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News