Klaim-klaim Dukungan Calon Ketua DPD Demokrat Jatim Bermunculan, Panitia Musda Merespons
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Klaim-klaim dukungan bermunculan terhadap para bakal calon Ketua DPD Demokrat Jatim. Penentuannya akan disampaikan dalam Musda VI di Hotel Shangrilla, Surabaya pada Kamis (20/1).
Menanggapi fenomena saling klaim tersebut, Ketua Steering Committee (SC) Musda, Reno Zulkarnaen mengatakan penentuan calon ketua DPD Demokrat Jatim menjadi kewenangan penuh DPP yang diwakili tim tiga dari ketua umum, sekjen, dan kerja BPOKK (Badan Pembina Organisasi Kaderisasi dan Keanggotaan).
“Persiapannya sudah 100 persen dan insyaallah pembukaannya dihadiri Ibu Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa,” kata Reno, Senin (17/1).
Baca Juga:
Sesuai ketentuan Pasal 80 AD/ART Partai Demokrat, agenda yang dibahas di musda meliputi empat hal, yaitu laporan pertanggungjawaban, pengusulan ketua sebanyak-banyaknya tiga nama calon ketua DPD ke DPP, penetapan tim formatur, dan penyusunan program kerja.
"Jadi, sekali lagi, musda itu bukan untuk memilih ketua terpilih, melainkan hanya calon ketua terpilih," ujarnya.
Menurutnya, total suara yang punya hak di musda sebanyak 40 orang dengan rincian 38 suara DPC PD kabupaten/kota, satu suara DPD Jatim, dan satu suara DPP.
“Sesuai ketentuan PO (peraturan organisasi,red), syarat bakal calon ketua DPD minimal mendapat dukungan 20 persen dari total jumlah suara. Kalau di Jatim, minimal mendapat dukungan delapan DPC,” jelasnya.
Wasekjen DPP PD, Renanda Bachtiar menjelaskan sehari sebelum pembukaan Musda Demokrat Jatim, pihaknya terlebih dahulu melakukan verifikasi berkas dukungan bakal calon sekaligus memutuskan lolos atau tidaknya.
Panitia musda merespons klaim dukungan terhadap bakal calon Ketua DPD Demokrat Jatim.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News