Cerita Warga Bojonegoro Jadi Korban Salah Tangkap di Lamongan Saat Antar Pulang Jenazah Anaknya

Rabu, 12 Januari 2022 – 13:47 WIB
Cerita Warga Bojonegoro Jadi Korban Salah Tangkap di Lamongan Saat Antar Pulang Jenazah Anaknya - JPNN.com Jatim
Polres Lamongan saat berkunjung ke rumah korban salah tangkap melakukan permintaan maaf. Foto: Dok. Pribadi Galih

Namun, sebelum pulang surat kendaraan dan juga SIM milik Andrianto, disita polisi. Setelah itu, Galih bersama mertuanya meninggalkan Polsek Babat mengendarai mobil miliknya yang mengalami kerusakan di bagian kaca spion saat tragedi penangkapan.

“Saya bilang bapak ini harus pulang karena dia harus menghadiri pemakaman jenazah anaknya yang malam itu dikebumikan. Setelah itu, baru dilepas,” jelasnya.

Usai video penangkapan itu viral, polisi Lamongan berkunjung ke rumah korban menyampaikan permintaan maaf. 

Kasus itu, sambung Galih, sudah dilaporkan ke Propam. Dia berharap kejadian serupa tak menimpa warga lainnya.

"Iya Mas, mereka datang ke rumah dan menyampaikan permohonan maaf atas insiden tersebut," kata Galih.

Kapolres Lamongan AKBP Miko Indrayana enggan berkomentar lebih banyak terkait dengan insiden salah tangkap tersebut. Pihaknya akan menyampaikannya secara resmi dalam rilis nanti.

"Nanti saja, akan kami sampaikan pada saat rilis pada Kamis," kata Miko. (mcr12/jpnn)

Warga Bojonegoro menjadi korban salah tangkap di Lamongan saat mengantar jenazah anaknya

Redaktur : Fahmi Azis
Reporter : Arry Dwi Saputra

Facebook JPNN.com Jatim Twitter JPNN.com Jatim Pinterest JPNN.com Jatim Linkedin JPNN.com Jatim Flipboard JPNN.com Jatim Line JPNN.com Jatim JPNN.com Jatim

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News