Cerita Pilu Ortu di Surabaya Dititipkan ke Panti Jompo, Padahal dari Keluarga Mampu

Selasa, 22 November 2022 – 20:19 WIB
Cerita Pilu Ortu di Surabaya Dititipkan ke Panti Jompo, Padahal dari Keluarga Mampu - JPNN.com Jatim
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Surabaya Anna Fajriatin (ANTARA/HO-Diskominfo Surabaya)

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Surabaya Anna Fajriati prihatin dengan maraknya anak di Kota Pahlawan yang menyerahkan orang tua mereka ke panti jompo.

Dia menilai Panti Griya Werdha seharusnya dikhususkan bagi lansia miskin, terlantar, dan tidak memiliki keluarga.

Namun, tetap saja ada pengajuan lansia untuk tinggal di Griya Werdha meski orang tua itu masih memiliki anak dan keluarga.

"Kan kasihan, karena sebaik-baik perawatan itu ada di keluarganya," tutur Anna.

Dia lantas mencontohkan fenomena yang pernah terjadi di salah satu wilayah kecamatan Surabaya.

Saat itu ada seorang warga yang ingin menyerahkan orang tua mereka ke UPTD Griya Werdha, padahal warga tersebut tergolong keluarga yang mampu.

Karena alasan istri mudanya yang tidak mau merawat, warga itu akhirnya menyerahkan orang tuanya ke Griya Werdha.

"Itu kasihan orang tuanya. Makan sampai dikasih tetangga. Akhirnya, sore harinya itu langsung kami ambil," ucapnya.

Menjadi generasi sandwich bukan berarti harus menitipkan orang tua ke panti jompo. Simak cerita memilukan yang terjadi di Surabaya berikut ini.
Sumber Antara
Facebook JPNN.com Jatim Twitter JPNN.com Jatim Pinterest JPNN.com Jatim Linkedin JPNN.com Jatim Flipboard JPNN.com Jatim Line JPNN.com Jatim JPNN.com Jatim

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News