Kisah Djaelani, Kuli Bangunan Asal Madiun Berangkat Haji, Ketekunannya Jadi Inspirasi
"Saya bernazar, kalau tanah ini laku terjual, akan saya pakai sebagai uang muka naik haji," ucapnya.
Rupanya Allah mendengar cita-cita mulia hambanya yang tekun ini. Tak membutuhkan waktu lama, tanahnay tersebut terjual seharga Rp 25 juta.
"Langsung saya habiskan buat daftar naik haji," kenangnya.
Djaelani merasa Allah tidak pernah luput membagi rezeki kepada setiap hambanya yang terus berusaha dan bekerja keeras.
Bahkan, rezekinya makin bertambah walau tidak banyak, ketika Nadzir di desanya menawarkan untuk membantu tugas sebagai modin mengurus jenazah.
Sejak saat itu, Djaelani memiliki kesibukan sebagai kuli bangunan dan juga modin bagi warga di desanya yang meninggal dunia.
"Bayarannya seikhlasnya dari Gusti Allah," katanya.
Rezeki lebih yang didapatkan oleh Djaelani diinvestasikan dengan membeli sapi.
Seorang kuli bangunan asal Madiun bernama Djaelani bisa berangkat haji dengan modal ketekunan mengelola uang selama 27 tahun.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News