2 Tahun Vakum, Festival Rujak Uleg Surabaya Kembali Digelar, Duh Kangennya
Festival tersebut juga akan melibatkan kurang lebih 50 usaha mikro Kecil dan menengah (UMKM) kuliner di Kota Surabaya.
“Itu untuk menjadikan kegiatan festival sebagai kebangkitan perekonomian lokal di Surabaya," terang Wiwiek.
Menurut dia, keberagaman peserta dan komunitas yang hadir selaras dengan tagline HJKS ke-729 yaitu “Sinergi Kuat untuk Surabaya Hebat”.
Lagi pula, rujak cingur telah ditetapkan sebagai warisan budaya tak benda oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI pada 2021 sebagai makanan yang menjadi simbol dan ciri khas Kota Surabaya.
"Munculnya rujak cingur sebagai makanan rakyat tidak dapat dilepaskan dari peranan petis yang menjadi penyedap rasa dan menjadi bahan dasar olahan. Di Surabaya, terdapat warung makan Rujak Cingur Genteng Durasim yang berdiri sejak 1938," ungkap dia.
Menurut Wiwiek, keseriusan dan ketelatenan dari berbagai stakeholder terbukti mampu mempertahankan cita rasa dan melestarikan rujak cingur dari generasi ke generasi. (mcr23/jpnn)
Festival Rujak Uleg Surabaya bakal digelar kembali malam nanti. Kangennya sudah dua tahun enggak ada.
Redaktur : Fahmi Azis
Reporter : Ardini Pramitha
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News