Terapi Strok, Mahasiswa UMS Buat Robot Jari Tangan, Keren

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surabaya (UMS) berhasil menciptakan alat terapi penggerak jari pasien strok bernama 'Bluestopper".

Salah satu penciptanya, Rafly Basyara Al Faizan mengharapkan Bluestopper ke depannya bisa membantu penderita strok yang mengalami gangguan gerak motorik, seperti sulit berjalan maupun menggerakkan tangan.

Menurut dia, dari sekian banyaknya terapi strok, rehabilitasi konvensional merupakan salah satu yang paling terkenal. Pasien dibantu terapis untuk dapat kembali mengontrol fungsi gerak tubuhnya.

"Nah, alat kami akan menunjang terapi tersebut," kata Rafly, Senin (3/5).

Bluestopper sementara dibuat untuk terapi jari penderita strok.

"Pasien strok nantinya memakai robot berbentuk tangan, sementara terapis menggunakan sarung tangan yang telah dipasangi sensor." katanya.

Setiap gerakan terapis nantinya akan diikuti robot tangan yang dipakai pasien.

Inovasi Bluestopper itu masih terus dikembangkan, terutama dalam pengisian daya yang masih memakai powerbank.