Spanduk Erick-Risma di Jalanan Surabaya, Pakar Politik Sebut Pilih Kucing dalam Karung
“Saya mengkhawatirkan itu berdasar pengalaman dalam pilpres sebelumnya mendadak muncul tokoh akhirnya publik banyak yang kaget,” katanya.
Baca Juga:
Saat itu, masyarakat belum siap untuk mencari tahu latar belakang calon-calon yang bermunculan secara dadakan tersebut.
“Contohnya, kemunculan Sandiaga Uno dan Ma'ruf Amin. Kemunculannya serba mendadak sehingga tidak ada kesempatan masyarakat untuk melakukan tracking dan check and recheck,” ucap Surokim.
Maka dari itu, dia mengatakan dengan adanya spanduk-spanduk "Erick-Risma 2024"yang bertebaran juga bertujuan untuk memberikan pendidikan politik secara tidak langsung.
“Kalau saya bilang, bagus-bagus saja. Masyarakat punya edukasi sehingga menghindari fenomena memilih kucing dalam karung,” ucap Surokim. (mcr23/jpnn)
Spanduk Erick-Risma 2024 menghiasi ruas jalan di Surabaya. Begini kata pengamat politik.
Redaktur : Fahmi Azis
Reporter : Ardini Pramitha
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News