Kali Jagir Meluap, Yahya Dapat Ikan Sekarung, Buat Makan Seminggu
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Hujan yang mengguyur Kota Surabaya dalam beberapa terakhir membuat volume air di sungai meluap, seperti yang terjadi di Kali Jagir kawasan Semampir AWS.
Sungai yang meluap membuat ikan-ikan naik ke permukaan. Hal itu dimanfaatkan warga setempat untuk memancing, bahkan menjaringnya.
Tak hanya orang dewasa saja, anak-anak kecil juga ikut melakukannya. Tentu, hal itu bisa membahayakan mereka karena arus sungai cukup deras dan dalam.
Petugas Satpol PP Kota Surabaya dan jajarannya akhirnya memberikan imbauan kepada warga sekitar agar tidak melakukan hal tersebut, mengingat dalam beberapa bulan terakhir banyak kejadian anak tenggelam di sungai.
"Kami berpatroli setiap hari dari Rolak Wedok sampai ke Rolak Lanang (Darmo Kali-Ngagel) memantau, apakah ada anak-anak yang berenang atau memancing," kata Danru II Tim Pancanaka Satpol PP Achmat Saiful Ichsan, Rabu (1/12).
"Kebetulan tadi ada yang laporan di Kali Jagir. Banyak anak-anak kecil cari ikan. Kami minta untuk naik ke atas karena tidak ada yang mengawasi," imbuh dia.
Imbauan itu, kata Ichsan, sangat penting karena sudah ada empat korban yang meninggal di sungai. Rinciannya, dua di Genteng Kali, satu di Sungai Petekan, dan terakhir di Sungai Manukan Kasman.
"Kalau enggak ada orang tua yang mengawasi, kami halau. Kalau ada, tetap kami minta untuk memantau anaknya," ucap dia.
Satpol PP mengimbau orang tua dan anak-anak menghindari bermain di sungai saat musim hujan karena air meluap
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News