Lini Tengah Arema FC Buruk, Aremania Minta 2 Playmaker, Siapa Mereka?

jatim.jpnn.com, MALANG - Pentolan Aremania Ahmad Ghazali menyoroti permainan pemain Arema FC Carlos Fortes pada Liga 1 musim 2021/2022. Menurut dia, penampilan striker itu cukup impresif.

Penyerang yang dijuluki Cak Sodiq itu mengemas 20 gol dan dua assist selama 31 pertandingan. Carlos layak dipertahankan sebagai penyerang Singo Edan.

Namun, permainan apik itu tak didukung dengan pemain yang ada di lini tengah. Dia menilai lini tengah kurang maksimal.

Arema FC membutuhkan playmaker agar permainannya, terutama saat menyerang pertahanan lawan bisa lebih kreatif. Menurutnya, selama satu musim ini kurang maksimal, setiap permainan, bola selalu mengalir dari tengah ke lini depan.

"Dari penglihatan suporter, gaya bermain Arema FC terputus di lini tengah. Oleh karena itu, tim ini butuh playmaker yang bisa memberi suplai bola ke Fortes. Yang terpenting adalah suplai bola, jika dilihat pada musim ini Arema bermain monoton," kata Ghazali, Kamis (31/3).

Ghazali memiliki beberapa rekomendasi, seperti Taisei Marukawa dan Makan Konate yang gaya bermainnya serta umpanannya bisa membuat striker menjadi tajam.

Dia berharap manajemen Arema FC berkenan mendengar aspirasi dari Aremania untuk membuat tim kebanggan arek Malang ini menjadi versi terbaiknya. Selama ini, dia memantau kalau manajemen dan suporter selalu memiliki konflik dalam memberikan perubahan gaya bermain tim.

"Kalau teknis adalah hak manajemen dan pelatih. Akan tetapi, mereka harus paham berkomunikasi dengan kami (Aremania, red) karena suporter lebih tahu," tuturnya.