Warga Surabaya Minta Bantuan Evakuasi Buaya, Dulu Lucu Kini Mengkhawatirkan

Senin, 09 Juni 2025 – 22:05 WIB
Warga Surabaya Minta Bantuan Evakuasi Buaya, Dulu Lucu Kini Mengkhawatirkan - JPNN.com Jatim
Seekor buaya muara sepanjang dua meter yang dipelihara di permukiman padat penduduk akhirnya akan dievakuasi oleh petugas gabungan BPBD dan BKSDA. Foto: Ardini Pramitha/JPNN.com

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Seekor buaya muara sepanjang dua meter yang dipelihara di permukiman padat penduduk akhirnya dievakuasi oleh petugas gabungan BPBD Surabaya dan BKSDA Jatim.

Predator bernama Coki itu dirawat selama enam tahun oleh Zainudin (52) warga Gang III Manyar Sabrangan, Surabaya.

Zainudin menjelaskam awal mula dia memelihara Coki. Pada 2019, dia sedang memancing di Kali Jagir, Wonokromo ketika menemukan anak buaya berukuran kecil sekitar 60 sentimeter. Dia membawanya pulang dan memeliharanya karena terlihat menggemaskan.

“Waktu itu kecil, lucu. Jadi, saya pelihara saja, tetapi makin ke sini ukurannya makin besar dan kami mulai merasa khawatir,” ujar Zainudin, Senin (9/6).

Buaya yang diberi nama Coki terinspirasi dari kata crocodile. Buaya itu tinggal di dalam kandang besi sederhana di rumah Zainudin.

Reptil itu diberi makan kepala ayam setiap hari, sekitar satu kilogram per hari. Pola makan itulah yang membuat pertumbuhan Coki begitu cepat.

“Sekarang sudah dua meter panjangnya. Kami khawatir kalau suatu hari dia menjadi agresif,” katanya.

Merasa keselamatan keluarganya bisa terancam, Zainudin pun menghubungi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Surabaya, yang meneruskan permintaan evakuasi ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA).

Warga minta bantuan untuk evakuasi buaya muara sepanjang dua meter yang dipelihara sejak 2019.
Facebook JPNN.com Jatim Twitter JPNN.com Jatim Pinterest JPNN.com Jatim Linkedin JPNN.com Jatim Flipboard JPNN.com Jatim Line JPNN.com Jatim JPNN.com Jatim
JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News