RSGM Unair Kini Terakreditasi Sebagai RS Pendidikan
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Rumah Sakit Gigi dan Mulut (RSGM) Universitas Airlangga Surabaya dinobatkan sebagai RSGM keempat di Indonesia usai menerima akreditasi dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) pada 7 September 2021.
Direktur RSGM Unair, Prof. Coen Pramono mengatakan dalam mendapatkan capaian tersebut, pihaknya harus melalui proses panjang karena sebelumnya hanya berbentuk klinik biasa yang melekat pada Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Airlangga.
"Klinik biasa itu kemudian bermetamorfosis menjadi RSGM, hingga kemudian karena ada aturan aturan baru, maka harus berubah menjadi RS Pendidikan," kata dia, Kamis (16/9).
Pada proses awal sewaktu masih menjadi Balai Pengobatan Gigi, Prof. Coen melakukan perubahan dalam hal pelayanan, yaitu memastikan keamanan pasien dari bahaya seperti komplikasi.
"Prosesnya tidak main-main karena terkait dengan penyelamatan manusia. Dengan menjadi rumah sakit, keselamatan pasien bisa ditangani dengan lebih cepat," ujar dia.
Prof. Coen pun bercerita saat menjadi direktur pertama kali sekitar enam tahun yang lalu, RSGM belum mendapatkan surat izin operasional terkait dengan peraturan-peraturan Kemenkes tentang rumah sakit khusus, termasuk RSGM.
Baca Juga:
"Setelah mendapatkan izin operasional, muncul ketentuan baru bahwa rumah sakit itu bisa diakui dan berjalan dengan baik jika sudah diakreditasi," tutur dia.
Proses akreditasi sangat panjang karena ada beberapa hal yang perlu dilihat agar RSGM Unair bisa menjadi layak sebagai rumah sakit khusus.
RSGM Unair telah mendapatkan akreditasi dari Kemenkes sebagai rumah sakit pendidikan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News
